Sama seperti sebelum-sebelumnya, aku selalu saja pulang pada larut malam.
Siapa yang bilang bekerja di perusahaan besar itu menyenangkan? Kecuali
kau memiliki telinga setebal tembok China, atau tubuh yang lebih kuat
dari baja yang bahkan di buat oleh Superman.
Itu hanya bualanku saja, ketika aku marah.
Ku buka pintuku, dan menyalakan lampu rumahku yang gelap, kemudian berjalan menuju kamar mandi.
Aku mulai membuka bajuku dan melesat masuk ke dalam tempat untuk membersihkan tubuhku.
Ku basuh tubuhku dengan air yang keluar dari shower, dan membilas
rambutku, saat aku mendengar suara terengah-engah yang membuatku begidik
ngeri, banyak orang bilang, kamar mandi adalah tempat misterius, karena
kau tidak pernah tahu apa yang ada di sana sebenarnya.
Ku hentikan
aktifitasku sejenak, dan melirik apa yang ada disana, namun, suara itu
menghilang! Dan aku tidak menemukan apapun disini, hanya pikiranku saja
mungkin.
Sebelum, aku menyadari sesuatu.
Tepat di
cermin yang tertempel di tembok itu, aku melihat sepasang mata yang
mengawasiku, tersenyum menyeringai dengan rambut panjang dari dalam
kloset milikku.
Matanya merah dengan kulit pucat akibat terendam oleh air.
Aku terdiam beberapa saat, berharap semua ini segera berakhir. Ku ambil
handuk dan segera melesat pergi meninggalkan tempat itu, seharusnya aku
tahu, ada makhluk itu dalam klosetku.
Seharusnya, dulu aku tidak menguburkan istriku dalam Kloset!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar