Tiba-tiba dari arah kerumunan penonton seseorang berteriak, "Kau pembohong sial!"
"Penonton harap tenang!" Tegur si hakim, lalu kemudian ia kembali berbicara pada si terpidana, "Anda juga dituduh membunuh seorang loper koran menggunakan cangkul."
"Dasar biadab kikir!" Seru si penonton itu lagi.
"Diam!" Sentak sang hakim, kemudian ia melanjutkan dakwaannya, "Anda juga adalah tersangka dari kasus pembunuhan seorang tukang pos menggunakan alat bor."
"Kau manusia jahanam teng-..." lagi-lagi si penonton itu memaki namun segera terpotong oleh amukan hakim,
"Jika anda tidak diam, saya terpaksa mengusir anda dari ruang sidang! mengapa anda terus membuat keributan?!"
Si penonton itu pun menjawab,
"Sudah 10 tahun lebih saya bertetangga dengan pembunuh itu, namun setiap kali saya hendak meminjam alat-alat pertukangan, ia selalu bilang tidak punya! Dasar tamak."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar