Namaku Harry. Setiap malam kudapati diriku berada di dalam kamar seorang gadis kecil. Aku tak tahu mengapa, tapi aku merasa terhubung dengannya. Saat malam tiba, ia sering sekali terbangun dan bercerita tentang hari-harinya, atau boneka baru pemberian ayahnya, atau juga kegiatannya di sekolah.
Ketika dia tertidur, aku menjaganya. Malam di mana pertama kali kami berjumpa, kulihat sebuah tangan menjulur dari bawah ranjang lalu menarik kakinya. Kuinjak tangan itu sehingga masuk kembali ke kolong. Malam setelahnya, sesosok pria berkerudung hitam keluar dari dalam lemari dan menjambak rambutnya. Ku serang pria itu sampai ia pergi menjauh. Mereka selalu datang setiap malam, dan aku akan terus melawan. Gadis itu memanggilku Harry si pemberani. Tapi aku takut.
Aku takut karena seminggu yang lalu ia bercerita tentang para monster itu pada ayahnya. Sehingga ayahnya berusaha meyakinkannya bahwa monster-monster itu tidak nyata, bahwa ia hanya bermimpi buruk. Kemudian... mereka pun berhenti mengusik gadis itu. Seolah mereka lenyap begitu saja. Tak ada lagi tangan dari kolong, tak ada lagi pria berkerudung di dalam lemari. Dan aku takut.
Aku takut karena hari ini ia juga telah memberitahukan keberadaanku pada ayahnya, dan persis sebelum ia tidur, ayahnya berkata, "Harry si pemberani itu tidak nyata, ia hanyalah teman khayalanmu sayang."
Jadilah aku disini bertanya-tanya dalam hati. Bagaimana jika ia berhenti mempercayai keberadaanku? Apakah aku juga akan segera menghilang...?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar