Minggu, 24 Juli 2016

The Elevator (Creepypasta)



 Short Story

      ini sudah kelima kalinya aku memencet tombol tutup pintu lift, tapi di setiap latai pintunya akan terbuka sendiri dan berdiri tak jauh di depan lift adalah pria yang sama itu. matanya merah dan air liur menetes dari bibirnya yang menyeringai, baunya busuk, serta kuku-kukunya runcing kehitaman.
Dan ia maju selangkah lebih dekat setiap kali pintu lift-ku terbuka. Air mataku mulai berjatuhan, dan kedua lututku gemetar hebat. aku memaki sambil berdoa di waktu yang sama. Tinggal 4 lantai lagi, dan hanya 3 langkah tersisa!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar